Sukabumi,TarungNews.com - Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa, bersama rombongan, melakukan kunjungan ke lokasi bencana longsor di Kabupaten Sukabumi, Sabtu (14/1/2024). Dalam kunjungannya, Saan berdialog langsung dengan para pengungsi yang masih diliputi rasa cemas akibat potensi bencana susulan.
"Kami sempat berbicara dengan warga di tenda pengungsian. Mereka merasa cemas, terutama di malam hari, takut ada longsor lagi. Untuk itu, BPBD perlu terus memantau potensi longsor susulan agar warga merasa lebih aman," ujar Saan.
Politisi Fraksi Partai NasDem itu menambahkan, meskipun kebutuhan logistik pengungsi telah terpenuhi, persoalan kesehatan menjadi perhatian utama. Menurutnya, para pengungsi membutuhkan tenaga medis dan obat-obatan akibat kondisi cuaca buruk yang terus berlangsung.
"Mereka membutuhkan tambahan tenaga medis dan obat-obatan. Saya bertemu tenaga medis dari puskesmas yang bekerja maksimal, namun jumlah mereka masih terbatas. Ini perlu menjadi perhatian segera," kata Pimpinan DPR RI Bidang Koordinator Industri dan Pembangunan (Inbang) ini.
Selain itu, Saan juga menyoroti pentingnya langkah relokasi bagi warga yang tinggal di bawah tebing rawan longsor. Ia meminta pemerintah daerah segera mencari solusi agar para korban mendapatkan tempat tinggal yang lebih aman.
"Untuk mengurangi kecemasan mereka, relokasi harus segera dipikirkan. Warga yang tinggal di dekat tebing harus dipindahkan, terutama dalam kondisi cuaca seperti sekarang," tegasnya.
Saan didampingi oleh Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ayep Zaki, selama kunjungan ke tiga lokasi bencana, yaitu Desa Caringin dan Desa Karangjaya di Kecamatan Gegerbitung. Ayep menegaskan, kunjungan ini juga diisi dengan pemberian bantuan bagi para korban.
"Saya mendampingi Wakil Ketua DPR RI sekaligus memberikan bantuan langsung kepada korban bencana di lokasi terdampak longsor," ungkap Ayep.
Kunjungan ini menjadi wujud kepedulian terhadap warga terdampak bencana sekaligus menyoroti pentingnya penanganan lanjutan yang komprehensif. Pemerintah daerah diharapkan dapat segera merespons kebutuhan relokasi dan tambahan fasilitas kesehatan di wilayah terdampak.
Red,tarungnews.com